Senin, 24 Januari 2011

Manfaat Donor Darah

Selasa, 25 Januari 2011 SMA N 3 Kota Tegal mengadakan Donor darah.

Berdasarkan pengalaman para donor yang telah menyumbangkan darahnya, telah banyak manfaat yang mereka peroleh setelah menyumbangkan darahnya. Antara lain:



  1. Mengetahui golongan darahnya.
  2. Mengetahui tekanan darah secara berkala (tiga bulan sekali) pada setiap akan menyumbangkan darahnya.
  3. Dapat memperbarui darah di tubuhnya, karena telah menyumbangkan darahnya sebanyak 350 cc. Kemudian memperoleh darah yang baru pada bulan berikutnya
  4. Mengganti sel-sel darah merah yang telah bermetabolisme secara teratur, Sel darah merah dibentuk dalam tubuh oleh hati, ginjal
  5. Sarana amal kemanusiaan bagi yang sakit, kecelakaan, operasi dll(setetes darah merupakan nyawa bagi mereka)
  6. Orang yang aktif donor jarang terkena penyakit ringan maupun berat
  7. Pemeriksaan ringan secara triwulanan meliputi Tensi darah, kebugaran (Hb), gangguan kesehatan (hepatitis, gangguan dalam darah dll)
  8. Mencegah stroke (Pria lebih rentan terkena stroke dibanding wanita karena wanita keluar darah rutin lewat menstruasi kalau pria sarana terbaik lewat donor darah aktif)
  9. Dapat tidur nyenyak
  10. Nafsu makan bertambah.

Sabtu, 29 Mei 2010

SMA N 3 Tegal Memperingati Nuzul Quran

Setelah melaksanakan pesantren kilat selama 6 hari, yaitu dari tanggal 18 s.d 24 Agustus 2010, SMA Negeri 3 Tegal akhirnya melaksanakan bukla puasa bersama. Buka bersama dilaksanakan di SMA Negeri 3 Tegal diikuti oleh guru-guru, pegawai, dan para siswa. Pada acara tersebut dilanjutkan dengan Shalat Tarwih dan Witir secara berjamaah.

Kamis, 29 April 2010

PASKIBRA SMA 3 TEGAL

Minggu, 25 April 2010

PENGUMUMAN KELULUSAN

Hari ini, Senin tanggal 26 April 2010 SMA Negeri 3 Kota Tegal mengumumkan hasil kelulusan Kelas XII. Alhamdulillah SMA Negeri 3 Tegal Lulus 100%, ini semua kerja keras dan doa semua pihak baik Komite Sekolah, Kepala Sekolah, Guru, Siswa, dan Orangtua siswa. Kelulusan siswa SMA/MA sebetulnya ditentukan oleh satuan pendidikan. Selain itu, para peserta didik dinyatakan lulus jika memenuhi syarat kelulusan. Seperti telah merampungkan seluruh program pendidikan, lulus aspek akhlak dan kepribadian, lulus mata pelajaran yang diujikan di sekolah dan lulus mata pelajaran yang diujikan melalui UN Untuk Ujian Negara, siswa dinyatakan mengulang atau tidak lulus jika terdapat nilai mata pelajaran yang kurang dari 4.00.
Tak hanya itu, siswa yang rata-rata enam mata pelajarannya kurang dari 5.50 dipastikan juga harus mengulang. Hasil UN tersebut bukanlah satu-satunya alat ukur bagi siswa dalam memperoleh syarat kelulusan.
Di samping hasil yang baik dalam UN, syarat lain penunjang kelulusan bagi siswa adalah juga telah merampungkan seluruh pendidikan dan penilaian aspek lain seperti ahlakul karimah siswa.

Selasa, 20 April 2010

UJIAN PRAKTIK

Semua ujian praktik di SMA N 3 tegal dilaksanakan setelah Ujian Nasional agar siswa mendapatkan hasil yang maksimal. Sebelum melaksanakan Ujian Paraktik Penjaskes dilakukan pemanasan lebih dahulu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Siswa-siswi melaksanaan ujian Praktik dengan semangat dan ceria karena dilaksanakan secara bersama-sama dari semua kelas XII.

VERIFIKASI SEKOLAH MODEL

Tim verifikasi sekolah model dari dirjen pembinaan PSMA datang ke SMA N 3 Tegal tanggal 16 April 2010 sampai 17 April 2010 (Mr. Budi tim dari PSMA Jakarta). Tim memeriksa SNP SMA N 3 Tegal Standar Nasional Pendidikan dimaksudkan untuk memacu pengelola, penyelenggara, dan satuan pendidikan agar dapat meningkat kinerjanya dalam memberikan layanan pendidikan yang bermutu. Selain itu, SNP juga dimaksudkan sebagai perangkat untuk mendorong terwujudnya transparasi dan akuntabilitas publik dalam penyelenggaraan sistem pendidikan nasional. Ruang lingkup SNP meliputi 8 (delapan standar yaitu standar isi, standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan.
1. Tujuan program SMA Model SKM-PBKL-PSB sebagai berikut :
a. Memberikan pendampingan/pembinaan kepada sekolah untuk mewujudkan SKM yang
menyelenggarakan pendidikan berbasis keunggulan lokal, dan memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran dan manajemen sekolah.
b. Menjalin kerjasama dan meningkatkan peranserta pemangku kepentingan (stakeholder)
pendidikan di SMA, baik di tingkat pusat maupun daerah dalam memenuhi SNP, dan
menerapkan PBKL serta memfungsikan PSB di sekolah.
c. Mewujudkan SMA Model SKM-PBKL-PSB untuk dapat digunakan sebagai rujukan bagi SMA yang akan
memenuhi SNP, dan menyelenggarakan PBKL dan PSB

2. Tujuan Konsep dan Strategi Implementasi program SMA Model SKM-PBKL-PSB sebagai berikut :

a. Memberikan infomasi kepada pemangku kepentingan tentang konsep dan strategi implementasi SMA Model SKM-PBKL-PSB
b. Memberikan acuan bagi institusi pembina yaitu Dit. Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dalam memberikan bantuan teknis, manajerial dan pendanaan untuk mendukung terwujudnya SMA Model SKM-PBKL-PSB
c. Memberikan arahan bagi SMA Model SKM-PBKL-PSB dalam melaksanakan program SMA Model SKM-PBKL-PSB
d. Memberikan acuan bagi SMA lain yang berkeinginan untuk merintis pemenuhan 8 SNP, menyelenggarakan PBKL dan PSB

HASIL YANG DIHARAPKAN

Hasil yang diharapkan dari program SMA Model SKM-PBKL-PSB adalah :

1. Terlaksananya pendampingan/pembinaan oleh Dit. Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota terhadap SMA Model SKM-PBKL-PSB dalam mewujudkan SKM yang menyelenggarakan pendidikan berbasis keunggulan lokal dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran dan manajemen sekolah.
2. Terlaksananya kerjasama antara Dit. Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan pemangku kepentingan lainnya dan berperan serta dalam pelaksanaan program SMA Model SKM-PBKL-PSB
3. Terwujudnya 132 SMA model SKM-PBKL-PSB yang dapat dijadikan rujukan sebagai SKM yang menyelenggarakan pendidikan berbasis keunggulan lokal dan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi dalam proses pembelajaran dan manajemen sekolah
4. Terpahaminya Konsep dan Strategi Implementasi SMA Model SKM-PBKL-PSB sekaligus sebagai acuan oleh institusi pembina, pemangku kepentingan, SMA Model SKM-PBKL-PSB, dan SMA lain yang berkeinginan mencapai SKM dan melaksanakan PBKL dan PSB

Senin, 01 Maret 2010

MAULUD NABI MUHAMMAD SAW

SMA N 3 Tegal mengadakan Maulud Nabi Muhammad SAW pada hari Jum'at 26 Februari 2010, kegiatan itu dihadiri Bapak Wakil Walikota, Kepala Kecamatan Tegal Timur, Danramil, Bapak-Ibu Guru dan Karyawan SMA N 3 Tegal, Orangtua siswa kelas XII serta Siswa SMA N 3 Tegal.
Peringatan Maulud Nabi terasa penting dewasa ini karena umat Islam menghadapi tantangan yang berat dalam mempertahankan aqidah tauhid dan harus memegang teguh nilai-nilai moral keagamaan.

Arus informasi yang demikian besar dengan muatan-muatan yang berseberangan dengan pesan-pesan Illahi menerpa masyarakat Indonesia setiap hari. Sajian informasi dan hiburan yang dapat membuat pemirsanya bersikap permisif, pragmatis, materialistis, individualistis, dan hedonistis. Gejala ke arah itu tampak dengan jelas pada perilaku sebagian masyarakat di tanah air. Dalam memaknai peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dewasa ini, peran yang dibutuhkan umat Islam, antara lain, meningkatkan silaturahim yang erat antara ulama dengan masyarakat, kerja sama antara lembaga keagamaan dengan lingkungan sosialnya, mengusahakan bentuk-bentuk pemberdayaan dari segi ekonomi dan pendidikan, kerja sama antara pemerintah setempat dengan warga di sekitarnya, dan meningkatkan syiar Islam dengan berbagai media.

Harus diingat bahwa dewasa ini di tengah maraknya kebebasan yang dikemas dalam berdemokrasi, dan tawaran hiburan dalam berbagai bentuk dan kemasannya, banyak umat Islam yang tak mengenal pribadi Rasulullah.

Sebagai contoh nyata, banyak umat Islam kurang pengamalan dari kandungan Al-Qur'an. Padahal kehadiran Rasulullah SAW di muka bumi diibaratkan sebagai nur (cahaya) yang menerangi kehidupan manusia dalam menempuh jalan spiritual yang benar untuk menggapai ridha Allah SWT.

Nabi Muhammad SAW mengajarkan modal kehidupan yang paling berharga bagi manusia, yakni mengenal Penciptanya dengan benar. Orientasi kehidupan yang benar dan sejati adalah menggapai ridha Allah SWT.

Selain itu, Nabi Muhammad SAW mengajarkan cara-cara untuk berkomunikasi dengan Allah dalam bentuk ibadah, zikir, dan doa dengan dasar-dasar yang sangat jelas dan kokoh. Praktik ibadah dalam Islam yang diajarkan Nabi Muhammad lebih dari 1400 tahun yang lalu tak mengalami perubahan sampai sekarang.

Nabi Muhammad SAW telah melakukan perjuangan yang sungguh-sungguh untuk mengangkat harkat manusia sebagai makhluk yang dimuliakan Tuhan. Keluhuran akhlak Nabi Muhammad SAW dipuji oleh sahabatnya dan dikagumi oleh para penentang ajarannya. Kesemuanya itu merupakan bagian dari warisan berharga yang ditinggalkan oleh Nabi Muhammad SAW bagi umat manusia.

Jarak waktu antara generasi sekarang dan generasi Rasul bukanlah halangan untuk mengenal pribadi beliau. Sebab, segala ucapan dan tindakannya dikenang dan diamati oleh orang-orang yang hidup pada masanya dan disampaikan dari generasi ke generasi. Di kemudian hari ucapan dan tindakan beliau dibukukan menjadi kumpulan hadis atau sunnah. Tak ada manusia yang pernah mendapat perhatian dan dikenang seperti itu sepanjang umur dunia.

Nabi Muhammad SAW diakui oleh para ahli sejarah sebagai satu-satunya pemimpin yang mempengaruhi kehidupan umat manusia secara menyeluruh. Nabi melakukan perubahan besar untuk memperbaiki masyarakat tidak dengan jalan kekerasan, tapi dengan dakwah yang menimbulkan simpati.

Islam yang disampaikan oleh Nabi Muhammad SAW mengandung nilai-nilai spiritual, hukum, etika, dan sosial yang bukan saja relevan dengan kehidupan masa kini, tetapi secara praktikal amat dibutuhkan untuk menjawab dan memecahkan persoalan-persoalan masyarakat dan dunia dewasa ini.

Categories

 

About

Site Info

Text

SMA NEGERI 3 TEGAL Copyright © 2009 Community is Designed by Bie